Saturday, June 9, 2012

Kapan Buah Hati Anda Perlu Kawat Gigi? di Majalah Sang Buah Hati edisi Juni 2012

Kapan waktu yang tepat bagi buah hati Anda untuk memasang kawat gigi atau behel? Dalam kondisi seperti apa behel diperlukan?

BEHEL atau kawat gigi, kini bukan lagi hanya berfungsi sebagai kesehatan, tetapi juga meliputi faktor estetika. Entah itu untuk memperbaiki bentuk gigi, atau sekadar fashion. Kapan sebenarnya kawat gigi atau behel diperlukan? Pada anak usia berapa sebaiknya dilakukan? Dan kemana sebaiknya pemeriksaan dan pemasangan kawat gigi dilakukan?

Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan itu, Majalah Buah Hati melakukan wawancara dengan drg. Linus Boekitwetan, M.Kes (Ort). Berikut kutipan wawancaranya.

Bisa diceritakan sedikit perkembangan kawat gigi dari waktu ke waktu?
Sebenarnya sejak sebelum tahun 1900 sudah banyak artikel-artikel ditemukan mengenai merapihkan gigi tetapi belum begitu populer. Baru kemudian berkembang awal tahun 1900 setelah berdirinya American Association of Orthodontist pada tahun 1930. Pertama kali kawat gigi yang diciptakan adalah metal braces, baru kemudian berkembang menjadi clear/transparan braces, lingual braces, damon / self ligating braces, dan yang paling baru adalah Invisalign invisible braces. Mengenai invisalign ini, tidak semua dokter gigi bisa mengerjakannya, harus yg mendapat sertifikat dari Invisalign USA.

Yang disebutkan tadi jenis-jenis kawat gigi?
Betul.

Apa yang dimaksud dengan Invisalign Invisible Braces?
Kawat gigi yang menggunakan tahanan karet masuk dalam kategori metal braces. Tanpa karet masuk ke self ligating braces. Sedangkan yang terbaru adalah invisalign invisible braces. Ini merupakan kawat gigi yang tidak kelihatan. Harganya mahal, karena proses pembuatannya masih harus dikerjakan di Amerika. Pemasangannya pun tidak semua dokter gigi gisa mengerjakan, hanya yang sudah mendapat sertifikat dari Invisalign USA.

Kapan sebenarnya pemasangan kawat gigi itu diperlukan?
Untuk menjawab pertanyaan ini, maka harus dibahas dulu alasan utama orang memakai kawat gigi. Awalnya, pemasangan kawat gigi dimaksudkan untuk kesehatan gigi, karena dengan gigi yang rapi akan lebih mudah dibersihkan. Namun, sekarang tren- nya lebih untuk estetika. Karena dengan kawat gigi, gigi yang maju bisa dimundurkan sehingga tidak terlihat monyong (istilah orang awam.). Dengan susunan gigi yang rapi, orang juga semakin percaya diri dalam bersosialisasi, karena penampilan menjadi lebih menarik. Coba anda perhatikan orang dengan gigi yang ompong, atau berlubang atau tidak rapih pada gigi depan atas, jarang sekali tersenyum atau memperlihatkan giginya terutama pada waktu di foto
 
Usia yang ideal untuk pemasangan?
Idealnya biasanya pada  usia 12 tahun ke atas yang gigi tetapnya sudah tumbuh semua, sehingga hasilnya lebih efektif. Tetapi pada kasus-kasus tertentu bisa dilakukan pemasangan dari usia 6 tahun dengan menggunakan kawat gigi lepasan. Biasanya lebih efektif menggunakan kawat gigi permanen, karena dengan kawat gigi lepasan tergantung pada pasien tersebut apakah mau memakainya atau tidak, jika jarang dipakai ya tidak akan bergerak giginya. Masalahnya, anak-anak kadang sulit diminta untuk memakai kawat gigi lepasan secara rutin, karena merasa tidak nyaman.

Adakah efek samping dari pemasangan kawat gigi?
Jika pemasangan dilakukan pada dokter gigi dengan spesialisasi di bidang ortodontik, tidak ada efek samping. Tetapi jika dilakukan di sembarang tempat seperti tukang gigi, maka banyak efek samping yang akan merugikan pasien itu sendiri.

Jadi sebaiknya dilakukan dokter gigi dengan spesialis ortodontik?
Betul. Sudah ada prosedur baku, biasanya sebelum dilakukan pemasangan kawat gigi, dilakukan pencetakan untuk membuat model gigi, dilakukan rontgen panoramik & sefalometrik yang diperlukan utk analisis kasus, foto digital profil wajah & gigi. Jadi Anda bisa melihat perubahan sebelum dan setelah selesai perawatan kawat gigi. Setelah selesai dianalisis maka akan dijelaskan rencana perawatan, baru dilakukan pencabutan gigi jika diperlukan dan pemasangan bracket.

Diperlukan berapa lama untuk perawatan?
Lama perawatan jika perlu dilakukan pencabutan gigi sekitar 1,5 – 2 tahun, tetapi jika tanpa pencabutan gigi sekitar 1 tahun.

Apa pendapat Anda tentang kawat gigi sebagai fashion?
Pemakaian kawat gigi sebagai fashion boleh-boleh saja, akan tetapi juga harus dilakukan dokter gigi dengan spesialisasi di bidang ortodontik. Tidak dianjurkan membeli kawat gigi fashion sembarangan, misalnya yang dijual lewat internet. Dengan pemasangan yang asal-asalan bisa melukai gusi. Bisa-bisa gigi bukannya tambah rapi, malah jadi berantakan dan goyang.

Saran Anda bagi pemakai kawat gigi?
Sikatlah gigi dengan menggunakan sikat gigi khusus ortodontik yg sudah ada di pasaran. Gunakan wax ortodontik untuk menutupi bracket atau kawat yang tajam supaya tidak terjadi sariawan. Kontrol rutin, supaya hasil perawatannya maksimal. Setelah selesai perawatan dengan kawat gigi, pasien harus menggunakan retainer untuk stabilisasi.

Drg  Linus Boekitwetan, M.Kes (Ort), lulusan FKG Universitas Indonesia, menamatkan S2 di bidang Ortodontik di FKG Universitas Trisakti, pemegang sertifikasi Invisalign dari Amerika Serikat, dan sertifikasi dari American Dental Association